Apakah TPST
Mulyoagung ?
TPST (Tempat
Pembuangan Sampah Terpadu) Mulyoagung adalah tempat percontohan dalam program
pembuangan sampah yang dimana baru diterapkan di Desa Mulyoagung. Disana merupakan
tempat pembuangan sampah yang berdiri sendiri yang nantinya sampah-sampah
tersebut akan di pilah-pilah terlebih dahulu.
Di TPST Mulyoagung
ada beberapa zona, dimana di zona tersebut sampah-sampah tersebut di
kategorikan antara zona satu dengan lainnya. Zona itu terdiri dari, zona proses
pemilahan kaca atau beling, zona hasil proses pecking lapak siap jual, zona
proses pemilahan 17 jenis lapak keras, zona hasil limbah nasi, zona
pengembangan budi daya peternakan kambing, zona proses pengomposan, zona proses
pecking pupuk organic.
Pada sampah basah
banyak sekali nasi, sayur-sayuran, dan buah-buahan yang sudah busuk. Sampah
dilimbah ini tidak dibuang melainkan di gunakan untuk pakan babi. Sampah kering
yang terdapat di TPST Mulyoagung di sini berupa dedaunan kering yang di
endapkan dalam 3 proses yaitu: daun kering tersebut di campur dengan 1ton air
dan pupuk sehingga cepat terjadi pembusukan yang terjadi, di endapkan kurang
lebih selama 3 bulan agar pembusukan terjadi secara sempurna, dan proses terakhir
adalah penggilingan. Pada proses penggilingan agar dilakukan pemisahan yang
pada nantinya akan di pisahkan antara partikel kasar dan halus. Setelah itu di
masukkan ke dalam karung yang akan di gunakan sebagai pupuk. Apabila pada
proses pembusukan yang terjadi pada daun-daun kering yang di campur dengan
kotoran kambing terdapat adanya belatung, biasanya digunakan untuk pakan ikan.
Selain itu sampah-sampah berupa botol plastic, keresek, atau gelas-gelas
plastic dan kertas atau kardus biasanya akan di kemas yang nantinya akan di
gunakan lapak siap jual. Sampah dan limbah yang tidak dapat didaur ulag adalah
limbah dari sterofom.
Pada kunjungan dan
survey lapang di TPST Mulyoagung banyak sekali pembelajaran dan hikmah yang
saya dapatkan. Dimana memunculkan kesadaran dalam diri saya untuk lebih peduli
terhadap lingkungan dan dampak limbah yang di hasiilkan oleh kotoran-kotoran
dan sampah-sampah dari limbah rumah tangga. Karena hasil limbah yang
dikeluarkan 1 harinya bisa mencapai hitungan puluhan ton. Hal ini yang
menyebabkan dampak kepada lingkungan khususnya pada pemukiman di sekitar TPST
Mulyoagung apabila tidak dikelola akan terjadi pencemaran.
Program yang
diterapkan di TPST Mulyoagung baiknya diterapkan di seluruh Indonesia agar
sampah-sampah yang ada di sekitaran suatu pemukiman dapat diolah dan dipilih
serta didaur ulang sebelum di buang ke tempat pembuangan akhir sampah.
Setidaknya program ini dapat membantu pemerintah dan masyarakatnya dalam
pengelolaan limbah. Sehingga dampaknya akan terciptanya lingkungan yang bersih
dan terjaga dari penumpukan sampah yang menyebabkan terjadinya pencemaran
lingkungan. Apabila program ini dapat diterapkan dengan baik akan membantu
penduduk sekitar yang sekiranya membutuhkan pekerjaan dalam membantu pembersihan
sampah pada pemukiman sekitar. Pada TPST Mulyoagung merupakan salah satu contoh
dan potret bahwa adanya kerjasama yang baik antara program pemerintah dan
penduduk sekitar untuk membantu menjaga lingkungan. Masih banyak sekiranya
kota-kota atau daerah lain yang masih susah untuk menuntaskan permasalahan
dalam penumpukan dan pengolahan limbah sampah.
Hikmah yang dapat
diambil dari survei lapang ini adalah kita harus benar-benar peduli dengan
lingkungan dan penjagaannya dalam masalah sampah. Dimana masyarakat harus lebih
peduli terhadap limbah dan produk-produk yang digunakan yang pada nantinya akan
berbuah menjadi limbah. Kesadaran masyarakat yang masih kurang peduli terhadap
lingkungan yang menyebabkan lingkungan dan alam yang kurang terjaga dengan
baik. Manusia akan menjadi netral ketika berada dialam, sama seperti kita
menjaga lingkungan. Apabila kita menjaga lingkungan dan alam dengan baik maka
lingkungan dan alampun akan membalasnya dengan keramahan lingkungan dengan
pemproduksikan oksigen serta lingkungan yang bersih sehingga tidak banyak
penyakit-penyakit yang ditimbulkan. Namun apabila kita tidak bisa menjaga
lingkungan dan alam maka lingkungan dan alam akan membalasnya dengan berbagai
cobaan dan bencana alam. Kenali diri kita melalui kecintaan akan kesadaran
menjaga lingkungan. MARI KITA WUJUDKAN KECINTAAN AKAN LINGKUNGAN SUPAYA
INDONESIA MENJADI BERSIH DAN SEHAT !
Tiara Ermina Sari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar